Pages

DAFTAR PUSTAKA (BIBLIOGRAFI)

Minggu, 20 April 2014


Daftar pustaka (bibliografi) merupakan sebuah daftar yang berisi judul buku-buku, artikel-artikel, dan bahan-bahan penerbitan lainnya, yang mempunyai pertalian dengan sebuah karangan (contohnya: thesis). Melalui daftar pustaka yang disertakan pada akhir tulisan, para pembaca dapat melihat kembali pada sumber aslinya.

Fungsi Daftar Pustaka

Fungsi daftar pustaka adalah sebagai berikut:
  • Membantu pembaca mengenal ruang lingkup studi penulis.
  • Memberi informasi kepada pembaca untuk memperooleh pengetahuan yang lebih lengkap dan mendalam daripada kutipan yang digunakan oleh penulis.
  • Membantu pembaca memilih referensi dan materi dasar untuk studinya.
Daftar pustaka dapat disusun dengan berbagai format. Ada tiga format yang akan diuraikan dalam modul ini, yakni format MLA (The Modern Language Association) dan format APA (American Psychological Association) serta format Indonesia. Kedua format itu adalah format yang umum ditemukan dalam bidang ilmu humaniora. Akan tetapi, sebenarnya, ada berbagai format daftar pustaka yang berlaku di lingkungan bidang ilmu. Misalnya, format daftar pustaka untuk bidang ilmu biologi, kedokteran, hukum, dan lain-lain.


Ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan dalam penulisan daftar pustaka yaitu Anda harus memiliki data dari buku yang anda gunakan sebagai referensi meliputi nama pengarang, tahun buku itu dikarang, judul karangan, kota terbit dan penerbit karangan tersebut.

panduan untuk menulis daftar pustaka yang baik:
  1.  Nama penulis diurutkan sesuai alfabetis dari A-Z, nama pengarang yang ditulis lebih dahulu adalah nama belakang, jika ada nama atau buku asing maka sebaiknya didahulukan dulu untuk ditulis.
  2. Beri Tanda titik sebagai jeda kemudian tulis tahun buku diterbitkan
  3. Selanjutnya beri tanda titik lagi dan tulis judul buku yang dicetak miring atau ditulis tebal dan diberi garis bawah.
  4. Beri tanda titik lagi kemudian tulis kota tempat buku diterbitkan.
  5. Yang terakhir setelah kota beri titik dua dan tulis penerbit buku tersebut
  6. Jika yang dipakai referensi pengarangnya sama tapi bukunya berbeda, anda dapat menuliskannya tepat dibawah nama penulis dan memberi garis panjang.
  7. Sebaiknya dipisah antara referensi yang berasal dari buku, internet atau media cetak. 

Cara menulis daftar pustaka versi Indonesia.

a. Kalau Sumbernya Jurnal

Penulisan jurnal sebagai Daftar Pustaka mengikuti urutan: nama belakang penulis, nama depan penulis (disingkat), tahun penerbitan (dalam tanda kurung), judul artikel (ditulis di antara tanda petik), judul jurnal dengan huruf miring/ digarisbawahi dan ditulis penuh, nomor volume dengan angka Arabdan digarisbawahi tanpa didahului dengan singkatan “vol”, nomor penerbitan (jika ada) dengan angka Arab dan ditulis di antara tanda kurung, nomor halaman dari nomor halaman pertama sampai dengan nomor halaman terakhir tanpa didahului singkatan “pp” atau “h”.

Contoh:

Barrett-Lennard, G.T. (1983) “The Empathy Cycle: Refinement of A Nuclear Concept”. Journal of Counseling Psychology. 28, (2), 91-100.

b. Kalau Sumbernya Buku

Kalau sumbernya tertulisnya berupa nuku maka urutan-urutan penulisannya adalah: nama belakang penulis, nama depan (dapat disingkat), tahun penerbitan, judul buku digarisbawahi, edisi, kota asal, penerbit. Daftar Pustaka berupa buku ditulis dengan memperhatikan keragaman berikut.

1) Jika buku ditulis oleh seorang saja:

Poole, M.E. (1976). Social Class and Language Utilization at the Tertiary Level. Brisbane: Unversity of Queensland.

2) Jika buku ditulis oleh dua atau tiga orang maka semua nama ditulis.

Dunkin, M.J. dan Biddle, B.J. (1974). The Study of Teaching. New York: Holt Rinehart and Winston

Lyon, B., Rowen, H.H. and Homerow, T.S. (1969). A History of the Western World. Chicago: Rand Mc Nally.

3) Jika buku ditulis oleh lebih dari tiga orang, digunakan et al. (dicetak miring atau digarisbawahi):

Ghiseli, E. et al. (1981). Measurement Theory for The Behavioral Sciences. San Francisco: W.H. Freeman and Co.

4) Jika penulis sebagai penyunting:

Philip, H.W.S. dan Simpson, G.L. (Eds) (1976). Australia in the World of Education Today and Tomorrow. Canberra: Australian National Commission.

5) Jika sumber itu merupakan karya tulis seseorang dalam suatu kumpulan tulisan banyak orang: Pujianto. (1984). “Etika Sosial dalam Sistem Nilkai Bangsa Indonesia”, dalam Dialog

Manusia, Falsafah, Budaya, dan Pembangunan. Malang: YP2LPM.

6) Jika buku itu berupa edisi:

Gabriel, J. (1970). Children Growing Up: Development of Children’ Personality (third ed.). London: University of London Press.

c. Kalau sumbernya di luar Jurnal dan buku

1) Berupa skripsi, tesis, atau disertasi

Soelaeman, M.I. (1985). Suatu Upaya Pendekatan Fenomenologis terhadap Situasi Kehidupan dan Pendidikan dalam Keluarga dan Sekolah. Disertasi Doktor pada FPS IKIP Bandung: tidak diterbitkan.

2) Berupa publikasi Departemen

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. (1998). Petunjuk Pelaksanaan Beasiswa dan Dana Bantuan Operasional. Jakarta: Depdikbud.

3) Berupa dokumen

Proyek Pengembangan Pendidikan Guru. (1983). Laporan Penilaian Proyek pengembangan Pendidikan Guru. Jakarta: Depdikbud.

4) Berupa Makalah:

Kartadinata, S. (1989). “Kualifikasi Profesional Petugas Bimbingan Indonesia: Kajian Psikologis”. Makalah apda Konvensi 7 IPBI, Denpasar.

5) Berupa surat kabar

Sanusi, A. (1986). “Menyimak Mutu Pendidikan denga Konsep Takwa dan Kecerdasan, Meluruskan Konsep Belajar dalam Arti Kualitatif.” Pikiran Rakyat (8 September 1986).

d. Kalau sumbernya dari Internet

1) Bila karya perorangan

Cara penulisannya ialah:

Pengarang/penyunting. (Tahun). Judul (edisi), [jenis medium]. Tersedia: alamat di internet. [tanggal diakses]

Contoh:

Thomson, A. (1998). The Adult and the Curriculum. [Online]. Tersedia: http:/ /www.ed.uiuc.edu/EPS/PES-Yearbook/1998/thompson.hotml

[30 Maret 2000]

2) Bila bagian dari karya kolektif

Cara penulisannya:

Pengarang/penyunting. (Tahun). Dalam Sumber (edisi), [Jenis media].

Penerbit. Tersedia: alamat di internet. [tanggal diakses[

Contoh:

Daniel, R.T. (1995). The History of Western Music In Britanica online:

Macropedia [Online]. Tersedia: http://www.eb.com:180/cgibin/g:DocF=macro/5004/45/0.html [28 Maret 2000]

3) Bila artikel dalam jurnal

Cara penulisannya:

Pengarang. (Tahun). Judul. Nama Jurnal [Jenis Media], volume (terbitan),

halaman. Tersedia: alamat di internet. [tanggal diakses]

Contoh:

Supriadi, D. (1999). Restructuring the Schoolbook Provision System in Indonesia: Some Recent Initiatives dalam Educational Policy Analysis Archives [Online], vol 7 (7), 12 halaman. Tersedia: http:/ /epaa.asu.edu /epaa/v7n7. html[17 Maret 2000]

4) Bila artikel dalam majalah

Cara penulisannya:

Pengarang. (Tahun, tanggal, bulan). Judul. Nama Majalah [Jenis media], volume, jumlah halaman. Tersedia: alamat di internet [tanggal diakses]

Contoh:

Goodstein, C. (1991, September). Healers from the deep. American Health [CD-ROM], 60-64. tersedia: 1994 SIRS/SIRS 1992 Life Science/

Article 08A [13 Juni 1995]

5) Bila ertikel di surat kabar

Cara penulisannya:

Pengarang. (Tahun, tanggal, bulan). Judul. Nama Surat Kabar [Jenis media], jumlah halaman. Tersedia: alamat di internet [tanggal diakses]

Contoh:

Cipto, B. (2000, 27 April). Akibat Perombakan Kabinet Berulang, Fondasi

Reformasi Bisa Runtuh. Pikiran Rakyat [Online], halaman 8. tersedia: http://www.%5Bpikiran-rakyat.com.%5B9 Maret 2000]

6) Bila pesan dari E-mail

Cara penulisannya:

Pengirim (alamat e-mail pengirim). (Tahun, tanggal, bulan). Judul pesan. Mail kepada penerima [alamat e-mail penerima]

Contoh:

Mustafa, Bachrudin (Mustafa@indo.net.id). (2000, 25 April). Bab Laporan penelitian. E-mail kepada Dedi Supriadi (Supriadi@indo.net.id).

1 komentar:

{ cKAja } at: 24 April 2019 pukul 02.06 mengatakan...

Postingannya bagus bermanfaat
trims

Posting Komentar